METRO LAMPUNG SEGALOW – Sidang Pleno Pemilihan Pengurus Konferensi ke-V PWI Metro menetapkan Abdul Wahab secara menjadi Ketua PWI Kota Metro periode 2018-2021 di Ballroom Hotel Grand Skuntum, Senin (16/4/2018).
Dalam aklamasi itu, ditetapkan juga jabatan Sekretaris dipasrahkan kepada Rino Panduwinata dan Hermansyah Albantani diposisi Bendahara.
Dalam kesempatan itu, Abdul Wahab menyampaikan, kepercayaan yang amanahkan kepadanya, siap menjalankan roda organisasi profesi insan pers yang tergabung di dalam PWI Metro. Selain itu, berkomitmen menjaga kebersamaan dan persatuan serta menjaga marwah PWI sebagai organisasi tertua yang telah lama diakui Dewan Pers.
“Mari kita besarkan organisasi kita bersama-sama dan saling mendukung demi tercapainya program-program PWI, agar kedepan berjalan sesuai harapan. Tentunya kita juga akan fokuskan dalam peningkatan SDM wartawan, karena itu wajib bagi seorang jurnalist,” ungkapnya.
Masih menurut Abdul Wahab, pada prinsipnya, untuk membesarkan sebuah organisasi tentu akan berjalan dengan baik, jika di tubuh organisasi itu sudah baik. Jangan sampai terpecah belah, kebersamaan dan persatuan juga adalah kunci utama untuk membesarkan organisasi PWI.
PWI Metro juga harus menjadi contoh sebagai lembaga yang independen tanpa ada intervensi kepada pihak manapun.Tanpa adanya koordinasi dan musyawarah maka mustahil organisasi dapat berjalan, sehingga berpengaruh terhadap peran sebagai jurnalis.
“Mari kita jaga tradisi kekompakaan ini sampai kapanpun dan jangan sampai menimbulkan konflik, sering komunikasi supaya tidak terjadi miskom, Saya yakin ada solusi dan menemui titik terang jika didiskusikan bersama,”ujarnya.
Disisi lain, dalam konferensi V PWI Metro, yang dihadiri Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian. Melalui Wakil Ketua Bidang Hukum PWI Lampung Juniardi mengatakan, saat ini berita sangat cepat dan mudah tersebar. Mengingat adanya pergeseran sistem konfensional ke era digital dalam pembuatan berita.
”Oleh karena itu kita sebagai Anggota PWI harus profesional dalam membuat berita. Cover Bot Side. Hal itu harus dilakukan untuk melawan berita hoax yang saat ini mulai mengkhawatirkan dan merusak citra jurnalis selaku pemberi informasi kepada masyarakat,” katanya.
Dalam hal ini, dipesankan agar PWI Metro dapat terus menjaga kekompakan. Juga menjaga kepentingan wartawan dan prodak jurnalistiknya, serta menjaga kepercayaan masyarakat.
”Yang harus diingat, jika wartawan itu baik namun ada masalah di lapangan yakinlah PWI akan membela mati-matian. Tetapi jika tidak baik, maka ayo ramai-ramai kita dorong dia masuk penjara,” tegasnya.(TA/RF)