3 Desember 2023

APAKAH BAYI PREMATUR HARUS SERING DIBERI ASI?

APAKAH BAYI PREMATUR HARUS SERING DIBERI ASI?
Foto: Shutterstock

LAMPUNGSEGALOW.CO.ID – ASI merupakan makanan utama untuk bayi. Setiap bayi memiliki kebutuhan ASI sesuai kondisinya. Misalnya, bayi prematur memiliki kebutuhan ASI yang berbeda dibanding bayi yang lahir cukup bulan (matur).

Ya Moms, menyusui bayi prematur menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian ibu. Bahkan, ada anggapan bahwa bayi prematur harus diberi ASI lebih banyak daripada bayi yang lahir cukup umur. Benarkah demikian?
Penjelasan Mengenai Bayi Prematur

Dikutip dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), bayi prematur adalah bayi yang lahir pada usia kehamilan kurang dari 37 minggu. Bayi prematur dapat dikelompokkan berdasarkan berat badannya, yaitu sebagai berikut.

  1. Bayi berat lahir rendah (BBLR), memiliki berat kurang dari 2.500 gram
  2. Bayi berat lahir sangat rendah (BBLSR), memiliki berat 1.000 – 1.500 gram
  3. Bayi berat lahir amat sangat rendah (BBLASR), memiliki berat di bawah 1.000 gram
Baca Juga:   APAKAH JAMU CEKOK SOLUSI YANG TEPAT UNTUK ANAK SUSAH MAKAN?

Benarkah Bayi Prematur Harus Diberi ASI Lebih Banyak?

Banyak tidaknya kebutuhan ASI pada bayi prematur bergantung pada kondisi tubuhnya. Sebab kondisi bayi prematur berbeda-beda tergantung kasus yang dialami. IDAI menjelaskan bahwa bayi prematur normalnya membutuhkan asupan nutrisi 180 ml/kgbb/hari. Nutrisi tersebut bisa didapatkan dari perpaduan ASI dan human milk fortifier.
Untuk aturan pemberiannya dapat disesuaikan berdasarkan berat badan dan kondisi tubuh bayi. Penjelasannya sebagai berikut:

  1. Bayi yang lahir pada usia kehamilan di atas 34 minggu dengan berat di atas 1.800 gram dapat disusukan secara langsung dari payudara ibu. Bisa juga menggunakan sendok atau cangkir sebanyak 8-10 kali sehari.
  2. Bayi yang lahir pada usia kehamilan 32-34 minggu dengan berat 1.500 – 1.800 gram dapat diberi ASI melalui sendok, cangkir, atau pipet sebanyak 10-12 kali sehari.
  3. Bayi yang lahir pada usia kehamilan kurang dari 32 minggu dengan berat 1.250 – 1.500 gram dapat diberi ASI melalui pipa lambung atau orogastrik (sonde) sebanyak 12 kali sehari.
  4. Bayi prematur yang lahir dalam kondisi sakit dengan berat badan kurang dari 1.250 gram perlu mendapat nutrisi parenteral selama 24-48 jam pertama, kemudian diberikan trophic feeding 10 ml/kgBB/hari. Jumlah tersebut dapat ditambah jika bayi sudah dapat menoleransi pemberian ASI.
Baca Juga:   JATUH SAAT HAMIL APAKAH MEMBAHAYAKAN KANDUNGAN?

Asupan ASI tersebut dapat ditingkatkan sesuai dengan usia koreksinya. Jika usia koreksinya sudah tercapai, si kecil bisa diberi ASI seperti bayi matur pada umumnya. Konsultasikan pada ahli laktasi untuk mengetahui jumlah ASI yang sesuai dengan perkembangan bayi prematur ya, Moms. (Ist/Zar/AA)

 947 kali dilihat,  2 kali dilihat hari ini

Tags: , , , , , ,
banner 468x60

No Responses

Tinggalkan Balasan