ASN Waykanan Ya Ampun

Ilustrasi.

BLAMBANGANUMPU LAMPUNGSEGALOW–Pemkab Waykanan melanjutkan kegiatan Operasi Pasar Cadangan Beras Pemerintah (OP CBP) di Kecamatan Rebang Tangkas, Kampung Lebak Peniangan, Selasa (30/1/2018). Dalam aksi kali ini, tim pengawas memantau agar petugas bekerja profesional dan menyalurkan beras hanya pada masyarakat kurang mampu dan bukan ASN.

“Kami berharap tim pengawas dapat mengawasi dan memperhatikan bila ada petugas yang nakal untuk menjual kepada oknum ASN karena beras bantuan pemerintah ini hanya diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu bukan untuk pegawai negeri,” tegas Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Abu Kori.

Ia menuturkan, program ini sebagai tindaklanjut dari kegiatan sebelumnya yang dilaksanakan di Pasar Baradatu dan Pasar Pemda Km 02 Blambangan Umpu.

“Kita lakukan OP CBP ini di setiap kecamatan yang ada di Waykanan. Semoga dengan adanya operasi pasar ini harga beras dapat kembali stabil,” kata Abu.

Menurut dia, selama ini kenaikan harga beras secara signifikan telah membebani masyarakat kurang mampu. Untuk melalui gelaran operasi pasar, pemerintah bersama Bulog menghadirkan beras dengan harga murah.

“Kita harapkan dengan adanya operasi pasar cadangan beras pemerintah ini selain dapat meringankan beban masyarakat, tapi yang tak kalah pentingnya kegiatan ini dapat menstabilkan harga beras di Waykanan ini,” jelasnya.

Masyarakat kecamatan Rebang Tangkas diminta memanfaatkan sebaik-baiknya gelaran operasi pasar tersebut.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Yunada Atiek mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk semua kecamatan se-Waykanan. Saat ini baru diadakan di 3 kecamatan yaitu, Baradatu, Blambangan Umpu dan Rebang Tangkas. Sedangkan untuk kecamatan lain akan dilakukan bertahap dan secara bergantian.

“Setiap kecamatan kita berikan masing-masing 15 ton untuk dijual dengan beras medium harga Rp8.500 per kg,” ujarnya.(RF)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *