LAMPUNGSEGALOW.CO.ID – Lawan Timnas Indonesia di laga uji coba resmi (FIFA Matchday) masih misteri hingga kini. Bangladesh yang sebelumnya dicanangkan sebagai lawan batal menyusul persoalan vaksinasi.
Kendati demikian, PSSI hingga kini masih mencari pengganti Bangladesh. Terdapat dua calon lawan potensial untuk skuad “Garuda’ nanti yakni Brunei Darussalam dan Timor Leste.
“Kemungkinan nanti melawan Brunei atau Timor Leste. Itu yang kami ingin karena itu penting supaya Timnas Indonesia bersatu kembali dan programnya sudah disesuaikan dengan Liga 1,” ujar Ketua Umum PSSI, M. Iriawan, usai pelepasan Timnas Wanita Indonesia di Jakarta, Minggu (16/1) malam.
“Kami tunggu, yang jelas tanggal 24 dan 27 Januari, antara dua itu. Kemungkinan besar lawan Timor Leste. Karena cukup sulit mencari lawan sekarang karena situasi COVID-19. Negara orang juga berbeda dengan kita, maaf ada yang baru divaksin sekali seperti Bangladesh, karena mungkin aturannya begitu. Kemudian, mereka enggak mau karantina,” lanjutnya.
Iriawan menyatakan hingga kini Timor Leste telah menyanggupi tawaran uji coba tersebut. Mereka juga telah setuju untuk menjalani karantina serta dua kali vaksin.
“Brunei masih menunggu, tapi Timor Leste merespons dengan baik. Sebetulnya Bangladesh juga bagus, dan kami mau. Tapi, kan karena baru sekali vaksin dan enggak mau karantina agak kesulitan dengan aturan negara kita,” ucap Iriawan.
“Timor leste sudah menyanggupi untuk karantina dan vaksin dua kali. Pertandingannya akan digelar dua kali,” pungkasnya.
PSSI mengupayakan Timnas Indonesia berlaga di FIFA Matchday untuk memperbaiki peringkat dunia. Saat ini, Indonesia berada di ranking 164 dunia.
Terdekat, Timnas Indonesia senior akan berlaga di kualifikasi Piala Asia 2023 yang bakal digelar pada Juni mendatang.(Ist/Zar/AA)