Kapolres Tanggamus Pimpin Rakor Lebaran


KOTAAGUNG, LAMPUNG SEGALOW – Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma memimpin rapat koordinasi (Rakor) kesiapan pengamanan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1439 H/2017 untuk kawasan Tanggamus dan Pringsewu di Aula Aryaguna markas polres setempat, Rabu (30/5).

“Mari kita memfokuskan kegiatan untuk pengamanan ibadah dan hari raya Idul Fitri,” ungkap kapolres, pada rakor yang dihadiri Sekkab Tanggamus Andi Wijaya, Dandim 0424 yang diwakili oleh Kasdim 0424 Tanggamus Mayor Inf Erwin Suhada, dan Kadis Dishub Pringsewu.
Bukan hanya jalur mudik saja tetapi juga kepada lingkungan perumahan masyarakat. Termasuk rumah yang ditinggal penghuninya saat mudik. Dalam penyelenggaraan pos pengamanan, kelompok masyarakat sekiranya dapat membantu poskotis.

Kapolres meminta dukungan dari seluruh elemen dan stakeholder terkait agar jangan sampai terjadi gangguan kriminalitas. Apalagi saat ini sudah sangat mudah mentebar melalui media sosial. Juga agar penyelenggara penyeberangan harus memenuhi standar yang ada, contohnya pelampung. Sementara Kabag Ops Polres diminta menghimpun nomor telepon pihak terkait, membuat grup koordinasi, dan menginformasikan kepada masyarakat.

Termasuk penghentian pengecoran BBM. Bila ada? Akan ditindak tegas setelah berkoordinasi dengan Pertamina. “Pungutan di jalan seperti sumbangan oleh masjid-masjid, agar dihentikan dengan dan ini agar dikoordinasikan dengan pihak terkait,” tegasnya.
Sekdakab Tanggamus Andi Wijaya mengatakan bahwa Pemda siap membantu Polres, seperti dalam hal mengatasi kemacetan lalu lintas. Terkait masalah yang ada di lokasi objek wisata, seperti korban tenggelam atau adanya pemalakan.

Selanjutnya, Dishub juga memiliki 62 personil, bus sekolah 2 unit, mobil patroli 2 unit, mobil skylift 1 unit. Untuk Pol PP sendiri menyiapkan 2 orang x 2 shift, mobil patroli, mobil dalmas, mobil damkar.
Misalnya terjadi kecelakaan atau macet dari pemudik, sarana bisa digunakan. Untu Kwarcab menyiapkan 45 org personil, masing-masing pos 15 orang dan dibentuk Pramuka peduli. Petugas PMI 15 orang, 3 standby dan 12 orang di Posko, Ambulan dan peralatan evakuasi. Pelayanan kesehatan, menyiapkan personil pada posko.
“Untuk ketersediaan bahan pangan dari 12 bahan pokok Tanggamus surplus dan kami sudah meminta kuota tambahan. Kita juga punya website, untuk menginformasikan keberadaan Poskotis dan kelengkapannya jika perlu kita membuat grup WA untuk koordinasi,” terang sekkab.
Turut hadir OPD Pemkab Tanggamus dan Pringsewu, PMI, Ketua MUI, hingga Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).(SB/CD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *