
BANDAR LAMPUNG LAMPUNG SEGALOW — Kementrian Dalam Negri (Kemendagri) menyarankan kepada Pemintah Provinsi Lampung bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung untuk melakukan pinjaman di PT. Sarana Multi Infrastruktur (PT. SMI) diatas 1 Triliun.
Menurut Wakil Ketua DPRD Provinsi Lampung, Imer Darius mengatakan usulan ini dimaksudkan agar tidak adanya hambatan dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur di Provinsi Lampung. Dengan adanya usulan peminjaman dari Kemendragi dikarenakan pada tahun ini, terdapat agenda besar di Provinsi Lampung yakni pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2018. Kita bisa meminjam sebesar 1,2 Triliun untuk hitungan tapi untuk pemerintah daerah kita kemarin hanya mengunakan 600 saja sudah cukup, kita berfikir masih bisa mengoptimalkan penerimaan daerah kita karena kondisi fiskal kita bagus.
“Mengingat tahun ini ada agenda pilkada dan dengan adanya pembiayaan untuk pilkada, maka konsekuensinya adalah berkurangnya alokasi anggaran untuk pembangunan infrastruktur, serta beberapa pos yang memang harus kita kurangi biaya pembangunannya,” ujarnya usai menghadiri acara rapat paripurna DPRD Provinsi Lampung, di ruang rapat DPRD Provinsi Lampung, Selasa (12/02/2018).

Lanjut Imer untuk skema peminjaman PT. SMI ini sangat bagus, karena hal ini dapat mempercepat proses pembangunan di Provinsi Lampung. Nanti bisa kita manfaatkan untuk pembangunan infrastruktur produktif Provinsi Lampung, sehingga dapat mensejahterakan masyarakat. Anggaran pinjaman PT. SMI tersebut dapat digunakan untuk pembangunan fasilitas umum yang sangat dibutuhkan masyarakat.
“Bisa digunakan untuk pembangunan jalan, yang sangat penting untuk kebutuhan transportasi barang dan orang, kemudian rumah sakit, bahkan kedepannya mungkin juga bisa untuk pembangunan fasilitas pariwisata,” ungkapnya.(sys)