Linmas Lahir di Tengah Peperangan

KOTAAGUNG LAMPUNG SEGALOW – Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma mengatakan kehadiran linmas—sebelumnya hansip—bersamaan dengan perang kemerdekaan atas dasar kehendak rakyat dan membantu angkatan perang melalui garis pertahanan.

“Tujuan pembentukannya sebagai wadah yang terlibat dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan pemerintahan penanggulangan bencana dan pengungsi. Sejak 2002, hansip berganti nama menjadi linmas,” kata kapolres, pada peringatan Hari Linmas, Hari Kartini, dan Hari Otonomi Daerah, di Pemkab Tanggamus,  Selasa (17/4/2018).

Berfungsi lebih daerah perlindungan masyarakat dan penanggulangan bencana tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran sosok aparatur linmas memberikan banyak kontribusi bagi masyarakat di kota maupun di pekon/desa.

“Tepat hari ini juga merupakan hari istimewa bagi pergerakan emansipasi wanita karena pada 1 April 1879 yang lalu telah lahir pejuang emansipasi wanita Indonesia yakni RA Kartini,” kata kapolres.

Perjuangan RA Kartini dalam mengangkat derajat kaum wanita sejajar dengan kaum pria. Hal itu membuahkan hasil yang sedemikian besar artinya bagi wanita Indonesia pada saat ini dan waktu akan datang.

Terbukti tidak sedikit, kaum wanita yang sukses menjadi pemimpin baik di pemerintahan politik maupun di sektor swasta melalui peringatan Hari Kartini wanita Tanggamus diminta berusaha menjadi wanita dan ibu yang sehat. Karena dari keluarga sehat akan muncul pula masyarakat berkualitas.

Kondisi keluarga yang memiliki kemampuan hidup mandiri sejahtera berwawasan ke depan hidup harmonis memiliki jumlah anak yang ideal bertanggungjawab dan bertakwa kepada Tuhan.  Oleh sebab itu melalui dinas terkait diimbau untuk meningkat partisipasi dan kepedulian kepada wanita-wanita di kabupaten berjuluk Begawi Jejama itu.

Lalu, Hari Otonomi Daerah ditetapkan berdasar Kepres No. 11/1996  pada 25 April. Dan bukan hari libur sehingga memberikan ruang lebih luas dan merespon kebutuhan dan kehendak rakyat di daerah.

Namun otonomi daerah juga tetap harus diletakkan dalam konteks kepentingan nasional yang tujuan ahirnya adalah kesejahteraan masyarakat Tegas Kapolres.

Sehubungan akan diadakannya pemilihan kepala daerah secara serentak saya menghimbau kepada seluruh aparatur sipil negara termasuk rekan-rekan TNI dan Polri untuk menyatakan netralitas dalam pelaksanaan Pilkada tersebut berkaitan dengan banyaknya terjadi bencana alam di Tanggamus. (SB/CD)