BANDARLAMPUNG LAMPUNG SEGALOW – Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono menyoroti tingginya pemilih potensial yang belum memiliki e-KTP mencapai 242.323 orang atau 4 persen. Padahal, untuk sekala nasional hanya 2,5 persen.
“Saya prihatin dengan kondisi ini,” kata Nanang, saat rapat pleno terbuka penetapan daftar pemilih sementara (DPS) pemilihan gubernur dan wakil gubernur Lampung 2018 di Hotel Horison, Bandarlampung, Sabtu (17/3).
Berdasarkan data yang ada, jumlah pemilih potensial terbanyak yang belum melakukan perekaman e-ktp ada di Lampung Timur, mencapai 40.800 orang, Tanggamus 30.976 pemilih, Lampung Tengah 29.362 pemilih, Lampung Selatan 27.341 pemilih, dan Bandarlampung 17.869 pemilih.
Sedangkan secara keseluruhan DPS sementara saat ini mencapai 5.919.411 pemilih. Untuk pemilih laki- laki berjumlah 2.994.470 juta dan pemilih perempuan 2.924.941 juta.
DPS ini akan terus fluktuatif sampai penetapan data pemilih tetap. Proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih se Lampung, sangat penting untuk menjadi pekerjaan bersama. Sehingga, data tersebut akan terus dinamis.
“Ini daftar pemilih akan terus dilakukan perbaikan, pencermatan serta akurasi data, karena bisa saja ada yang meningga dunia, ada yang bertambah usia menjadi 17 tahun, dan sebagainya, hingga menjelang hari H pemilihan nanti,” jelas Nanang.
Sementara itu, Komisioner KPU Lampung Divisi Program Data Pemilih dan Partisipasi Masyarakat Handi Mulya Ningsih menyampaikan bahwa penetapan daftar pemilih tetap (DPT) pilgub Lampung akan dilaksanakan pada tanggal 20-21 April mendatang.
“Data pemilih sementara akan kami serahkan soft copynya kepada paslon pilgub pada 24 Maret nanti. Walaupun pemilih belum terdaftar pada 21 April nanti namun apabila pada 27 Juni telah memiliki e-ktp atau surat keterangan dari disdukcapil, diperbolehkan menggunakan hak pilihnya,” jelasnya.
Kedepan KPU Kabupaten /kota harus lebih berhati-hati jika ada beberapa angka yang belum teliti.
“Saya pikir ini sudah lebih baik dibanding pada pemilu -pemilu sebelumnya, teman teman panwas juga sudah baik saat memantau di lapangan,” ungkapnya.
“Kedepan kita akan kawal bersama, jika ada masyarakat yang belum melakukan perekaman E-KTP, karena kedepan adalah mutlak harus memakai E-KTP,” ucapnya.
Turut hadir, Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah, Kadisdukcapil Lampung Ahmad S, tim pemenangan Ridho-Bachtiar Fajrun Najah Ahmad dan Agusman Arief. Kemudian tim pemenangan Herman-Sutono Watoni Noerdin, Tim pemenangan Arinal-Nunik Salamun, dan Tim pemenangan Mustafa-Ahmad Jajuli.(RF)