
BLAMBANGANUMPU – Bupati Waykanan Raden Adipati Surya menyalurkan insentif kepada 149 tenaga kerja sukarela (TKS) Perawat dan honorer yang bertugas pada RSUD dan 19 Puskesmas dari Dinas Kesehatan (Dinkes), Pemprov Lampung, di Gedung PMK Daerah setempat, Kamis (11/1/2018).
Mengingat kinerja mereka yang sangat membantu, Dinkes Lampung, melalui anggaran 2017 senilai Rp Rp134,1 juta untuk insentif tiga bulan (Oktober hingga Desember). Mereka mendapatkan Rp300 ribu per bulan.
“Saya mengucapkan terima kasih pada Dinkes Lampung yang sudah menyisihkan anggarannya. Bagi penerimanya, saya minta bekerja lebih giat lagi,” pinta bupati.
Mereka diminta tak hanya mengharapkan insentif saja sementara tugas diabaikan. Bagi mereka yang bermalas-malasan, akan diberikan sanksi berupa pengalihan insentif hingga pemberhentian. Mengingat masih ada 20 TKS yang tengah menunggu perintah tugas.
Kepala Dinkes Waykanan Farida Aryani membeberkan bahwa anggota Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) di kabupaten tersebut mencapai 500 orang.
Mereka terdiri dari 273 PNS; 171 honorer serta TKS yang tersebar di 19 puskesmas, puskesmas pembantu RSUD dan dinkes; 55 orang bekerja di pihak swasta. Semua anggota PPNI bersetatus honorer dan TKS terdapat 170 orang.(RA)