Putus Rantai Penularan Covid-19 dengan Masker

LAMPUNG,LAMPUNG SEGALOW (7/4)- Juru bicara gugus tugas penanganan Covid-19 Reihana menghimbau kepada seluruh masyarakat Lampung agar tidak lupa untuk memakai masker guna memutus rantai penularan Coronavirus Disease Covid-19.

“Saya ingin berpesan kepada semua masyarakat jangan lupa pakai masker ya, karena masker ini akan memutus rantai penularan dan berguna untuk saya dan untuk anda,”himbau Reihana di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Selasa (07/04/2020)

Menurutnya masyarakat tidak perlu khawatir dan panik terhadap Covid-19 ini.

“Yang terpenting jangan melakukan hal yang bertentangan dengan kebijakan yang telah kami berikan,”katanya

Ia juga menambahkan harus saling menjaga jarak (Social Distancing) itu sangat penting untuk kita semua.

“Ingat jarak satu setengah meter saja sudah cukup untuk menjauhkan anda dari virus Covid-19 dan virus itu tidak bisa terbang di udara ia berada di udara kalau ada orang yang terinfeksi,”tambah Kadis Kesehatan Provinsi Lampung

Orang yang terinfeksi akan mengeluarkan gejala bersin-bersin, batuk (sambil berbicara dengan tidak menutup mulutnya atau tidak dengan etika batuk) akan dengan mudah menularkan virus.

Karena partikel-partikel yang mengandung virus akan turun . Jika di permukaan dia akan ke benda-benda mati. Tetapi tidak akan menyebar ke rumah anda, virus juga tidak bisa berjalan,”jelasnya

Selanjutnya jika ada tetangga yang positif Covid-19 dan tanpa perlindungan kalian wajib menggunakan masker sebagai pelindung tubuh untuk menuntas penularan. Dengan catatan anda tidak masuk ke rumah tetangga yang ada penderita Covid-19.

Tetapi jika terpaksa masuk untuk memberi bantuan harus menggunakan APD dan setelah bepergian dari luar segera ganti baju, mandi dengan air sabun,keramas pakai shampo.

“Kalau bisa kita semua bersih guna membunuh semua virus yang menempel di tubuh kita.

Kemudian yang bisa dilakukan untuk membantu warga yang sedang menjalani karantina di rumah yakni kebutuhan pokok terpenuhi, bersihkan lingkungan sekitar dengan desinfektan, jaga jarak agar jangan ada orang yang masuk tanpa kepentingan dan tanpa pelindung, arahkan anggota keluarganya untuk melaksanakan tata cara isolasi pasien agar keluarga lain tidak tertular,”ucap Reihana.(ve/rf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *