BANDARLAMPUNG, LAMPUNGSEGALOW.CO.ID – Sebuah rumah semi permanen milik warga di kawasan pesisir Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras Kota Bandarlampung, hancur dan hanyut akibat dihantam ombak beserta angin kencang. Peristiwa tersebut terjadi pada hari Jum’at kemarin (8/10) Pukul 21.00 WIB.
Dalam pantauan Lampung Segalow di lapangan, kondisi jalan menuju rumah tersebut hanya beralaskan bambu dan papan kayu, agar bisa dilintasi oleh warga sekitar. Sementara itu, rumah tersebut berada dipaling ujung dari beberapa rumah warga. Sabtu (9/10).
Hal itu diungkapkan oleh pemilik rumah, Agus mengatakan, dari sore memang ombaknya sudah lumayan tinggi bersamaan angin kencang. Karena panik, pihaknya pun meninggalkan rumah. Kemudian, setelah merasa aman, ia pun pulang dan bingung melihat keadaan rumah sudah hancur dan hanyut terbawa air laut.
“Dari sore memang ombaknya udah gede, feeling saya itu udah gak enak. Jadi, sebelum kejadian saya sudah ke depan dulu, dan posisi rumah lagi kosong,” ungkap dia.
Lanjutnya, “Setelah aman, saya pulang. Bingung, rumah udah nggak ada apa-apa lagi,” lanjut dia.
Saat disinggung estimasi kerugian, ia mengatakan, “Minimal sekitar 50 sampai 60 jutaan. Ya, pengennya kita ngarepin ada bantuan, kita aja untuk makan susah, apalagi kita nggak bisa apa-apa, apa yang bisa kita ambil,” kata dia.
Lanjut dia, walikota sudah datang dan meninjau keadaan rumah saya. Beliau juga mengatakan ingin memberi bantuan.
“Sangat terimakasihlah kalo dia benar mau ngasih bantuan, karena kita udah pasrah, kalo udah gini ya mau gimana lagi,” ujar dia.
Ia juga mengungkapkan, jika memang diberi bantuan, pihaknya akan pindah ke tempat yang lebih aman.
“Kalau kita rencana, kalau ada bantuan pengen pindah, soalnya disini udah gak aman. Takutnya tengah malem, lagi enak-enaknya tidur, terjadi apa-apa,” tutup dia.
Terpantau, usai peristiwa tersebut, warga sekitar bergotong royong membersihkan puing-puing rumah yang hancur. (TSF/AA)
